LPM SATIVA- Pada Sabtu, (22/01/22) sekitar pukul 5 sore telah berlangsung Debat (Terbuka) Kandidat Calon Ketua dan Sekretariat Jendral BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Fakultas Pertanian Universitas Mataram. Agenda yang diselenggarakan secara online melalui siaran langsung akun instagram KPRM dan offline di Aula Gedung A Lantai 3 yang dihadiri oleh mahasiswa umum maksimal 20 orang, Tim Sukses masing-masing Pasangan Calon maksimal 20 orang dan seluruh ketua atau perwakilan dari ormawa Fakultas Pertanian Universitas Mataram. Diselenggarakannya debat ini dengan mengusung tema “Sinergitas Mahasiswa, ORMAWA dan Birokrasi Demi Mendukung Misi Fakultas Pertanian Berdaya Saing Internasional 2025."
Debat (terbuka) kandidat tersebut diikuti oleh dua pasangan Calon Ketua dan Sekjend BEM Faperta, yaitu pasangan nomor urut satu Hamzan Watoni sebagai calon ketua yang berpasangan dengan Fahrurrozi sebagai calon Sekjend dan pasangan nomor urut dua, yaitu Anugrah Haryansyah sebagai calon ketua dengan Ilham Muziburrahman sebagai calon Sekjend. Debat ini bertujuan agar mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Mataram memiliki gambaran mengenai kedua kandidat pasangan calon, baik itu visi-misi mereka maupun program kerja yang akan dijalankan kedepannya untuk kemajuan Fakultas Pertanian Universitas Mataram.
“Jadi, dengan adanya debat ini mungkin bisa mencerdaskan teman-teman mahasiswa yang masih abu-abu tentang pilihan yang mana harus dipilih, karena dari perdebatan tadi sudah banyak dilihat bahwa program kerja yang ditawarkan dengan visi mereka ke depan, bagaimana visi mereka untuk membangun Fakultas Pertanian lebih baik lagi,” ungkap ketua KPRM, Zulkarnain.
Acara ini diawali dengan sambutan dari ketua KPRM, Zulkarnain, kemudian dibuka oleh Rinda Insani selaku perwakilan DPM Faperta UNRAM dan selanjutnya pembacaan tata tertib sebagai penutup segmen pembukaan. Adapum mekanisme acara tersebut terdiri dari tiga sesi, yaitu pertama, perkenalan pasangan calon dan penyampaian visi-misi. Kedua, pertanyaan diajukan oleh perwakilan tim sukses masing-masing paslon dan perwakilan mahasiswa umum untuk dijawab oleh kedua paslon, serta pertanyaan paslon nomor urut satu untuk dijawab oleh paslon nomor urut dua, begitupun sebaliknya yang berakhir saling menanggapi jawaban masing-masing paslon. Ketiga, penyampaian Clossing Statement masing-masing paslon.
Menurut ketua Timses Paslon 1, Debat calon Ketua dan Sekjend BEM Fakultas Pertanian Universitas Mataram Tahun 2022 itu sangat berkontestasi tanpa ada kekerasan. Seperti yang dikatakan Paslon 1, mereka sudah sepakat bahwa PEMIRA dilakukan secara dihibrid. Di sisi lain, Perwakilan Timses Paslon 2, juga berpendapat bahwa dari acara awal sampai akhir dan terjadinya keributan seperti demo tapi KPRM bisa mengatasinya sesuai tupoksinya sebagai penyelenggara.
“Dan harapan saya dari acara ini, yaitu semoga teman-teman yang abu-abu ini memilih dan mari teman-teman semua yang ada di sekitar Lombok maupun di luar Lombok untuk datang memilih pada tanggal 24 Januari 2022 yang akan datang.” tutup Zul, Ketua KPRM. (Tia, Irma, Erna, Daeng, Sani)
Tidak ada komentar: