Trend Mahasiswa UNRAM: Berprestasi adalah Jalan Ninja - LPM Sativa
Minggu, 17 September 2023

Trend Mahasiswa UNRAM: Berprestasi adalah Jalan Ninja

Oleh:
Muhammad Shadiqah
(Anggota Muda LPM Sativa)

Perguruan tinggi merupakan lembaga yang menawarkan fasilitas pendidikan yang lebih kompleks bagi alumnus siswa dan masyarakat. Mereka yang mengambil jalur pendidikan ini disebut sebagai mahasiswa sehingga dinilai sebagai individu yang memiliki tingkat intelektualitas yang tinggi, kecerdasan dalam berpikir, dan kerencanaan dalam bertindak (Siswoyo, 2007). Oleh karena itu, perguruan tinggi dipilih oleh banyak orang sebagai pilihan untuk meningkatkan pengetahuan terhadap ilmu yang mereka anggap menarik dan berguna bagi kehidupan dan masa depannya.

Kegiatan di kampus perguruan tinggi bukan hanya sekedar berkuliah di dalam kelas, namun lebih luas daripada itu. Kampus menawarkan berbagai program dan kegiatan yang menarik untuk mencapai Tri Dhrma Perguruan Tinggi dan Visi Misi Kampus tersebut, dalam hal ini khususnya Universitas Mataram (UNRAM). UNRAM merupakan salah satu kampus terbaik ke-19 di Indonesia menurut data (SCImbago Institutions Rankings, 2023) dan kampus terfavorit di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). UNRAM menawarkan berbagai fasilitas dan kegiatan yang berorientasi pada peningkatan kapabilitas mahasiswa, seperti kegiatan Lomba Karya Tulis Ilmiah, Organisasi Kampus, Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Kegiatan Penelitian dan lain sebagainya.

Berbagai tawaran kegiatan tersebut memiliki peminatnya masing-masing. Kemudian, dalam beberapa kesempatan penulis telah melakukan sedikit analisis dan pengamatan terhadap jenis kegiatan yang paling digemari oleh mahasiswa UNRAM saat ini. Hemat penulis, hipotesis yang dihasilkan adalah kecendrungan kebanyakan mahasiswa UNRAM saat ini sangat tertarik pada kegiatan yang berbau ilmiah, prestasi, program-program jebolan pemerintah, dan ada juga program pengabdian. Penyusunan hipotesis tersebut didasarkan pada data trend antusias mahasiswa UNRAM dalam mengikuti program MBKM, jumlah mahasiswa UNRAM yang berprestasi, dan jumlah mahasiswa yang mengikuti Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) Penalaran dan Keilmuan. Hasil wawancara dengan pihak birokrasi UNRAM tepatnya pada bagian Unit Pengelola MBKM dan IKU (UP. MBKM-IKU), didapatkan hasil bahwa jumlah mahasiswa UNRAM yang mengikuti program MBKM dari tahun ke tahun terus meningkat. Hal ini didasarkan atas data yang diberikan, yaitu jumlah mahasiswa yang mengikuti program MBKM triwulan I dan II sebanyak 2.137 mahasiswa tahun 2022 meningkat menjadi sebanyak 2.754 mahasiswa tahun 2023. Selanjutnya, bagian kemahasiswaan UNRAM juga memberikan data jumlah mahasiswa yang berhasil meraih prestasi yang terus meningkat setiap tahunnya. Data prestasi tersebut diklasifikasi berdasarkan tingkatan prestasi, dari tingkat provinsi, nasional, Belmawa, LLDikti, dan internasional serta diklasifikasi berdasarkan data prestasi per fakultas yang ada di UNRAM. Berikut paparan rincian data tersebut:
Sumber: Kemahasiswaan UNRAM, 2022
Tabel 2. Jumlah Mahasiswa UNRAM yang Berprestasi Berdasarkan Fakultas Tahun 2022
Sumber: Kemahasiswaan UNRAM, 2022
Selain itu, jumlah mahasiswa yang mengikuti perekrutan organisasi penalaran dan keilmuan selalu menjadi jumlah peminat tertinggi dari tahun ke tahun. Organisasi yang paling diminati adalah UKM PRIMA UNRAM dan UKM argUMent UNRAM. Hal ini didasarkan pada data yang diberikan oleh ketua panitia perekrutan dan pengurus hariannya, yaitu jumlah mahasiswa yang mengikuti UKM PRIMA UNRAM adalah sebanyak 532 mahasiswa (Hidayatullah, 2023) dan jumlah mahasiswa yang mengikuti UKM argUMent UNRAM adalah sebanyak 480 mahasiswa (Muhaji, 2023). Kedua organisasi tersebut selalu menjadi langganan mahasiswa untuk dimasuki, terutama mahasiswa baru (MABA).

Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya trend tersebut. Salah satu alasannya adalah bahwa menjadi mahasiswa berprestasi memiliki segudang privilege yang sangat luar biasa. Entah itu berupa penghargaan berupa pujian banyak orang, dapat membanggakan keluarga, dapat menginspirasi banyak orang, ataupun mendapatkan insentif dana langsung dari kampus dan pihak lainnya. Universitas Mataram menjadi salah satu kampus yang cukup serius untuk mendorong hal tersebut. Fokus upaya tersebut bukan tanpa alasan. Peraturan terbaru dari Kemendikbudristek mengharuskan setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk bekerja sesuai dengan arahan dalam mencapai jumlah skor Indikator Kerja Utama (IKU) yang ditetapkan sebagai sasaran serta upaya untuk meningkatkan akreditasi kampus. Salah satu kontribusi mahasiswa yang dapat meningkatkan IKU adalah terdapat pada poin IKU 2. Poin tersebut adalah mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus, meliputi kegiatan maang kerja, riset, proyek desa, pertukaran pelajar, berwirausaha, dan kegiatan mengajar. Selain itu, proses peningkatan dan mempertahankan akreditasi kampus, UNRAM terus berupaya dalam mendorong mahasiswa untuk menjadi mahasiswa yang berprestasi dan inspiratif. Oleh karena itu, UNRAM telah mengalokasikan dana khusus untuk mengapresiasi prestasi mahasiswanya melalui Surat Ketetapan (SK) Rektor UNRAM No. 10289/UN18/HK/2021.

Pihak yang paling merasakan dampak dari fenomena yang dihasilkan tersebut adalah organisasi mahasiswa. Terdapat organisasi yang masih banyak peminat dan ada juga yang sepi peminat, sehingga mucul berdampak pada trend mahasiswa yang lebih memilih organisasi yang beririsan dengan prestasi, berorientasi pada karya dan lomba, serta pengabdian. Secara rasional, setiap individu pasti ingin dirinya diapresiasi, dihargai atas prestasi dan karyanya, apalagi disuguhkan dengan benefit berupa insentif dana pembinaan yang pastinya menggiurkan. Namun kembali pada kodratnya, terdapat beberapa organisasi-organisasi yang basisnya tidak berorientasi seperti hal tersebut menjadi sepi peminat. Ditambah dengan kebanyakan organisasi mahasiswa sekarang belum bisa secara penuh memberikan daya jual atau semacam penghargaan dalam bentuk rangkulan kepada anggota secara intensif. Sehigga tidak heran, apabila banyak pengurus yang tidak aktif dalam sebuah organisasi tertentu.

Oleh karena itu, organisasi yang berorientasi pada pencapaian prestasi mendapatkan angin segar dalam fenomena ini. Lantaran dapat memenuhi keinginan mahasiswa dan menjanjikan sebuah rekam jejak yang jelas untuk kedepan. Kemampuan survive mahasiswa sebelum lulus harus mampu menciptakan nilai tawar dan nilai jual yang kompetitif pada dirinya sehingga lebih mudah dalam mendapatkan pekerjaan atau melanjutkan studi ke tingkat yang lebih tinggi. Organisasi yang dapat diikuti oleh mahasiswa jenis dan jumlah sangat banyak. Ada organisasi intra kampus dan organisasi ekstra kampus. Organisasi intra kampus adalah organisasi yang dikelola dan mempunyai SK dari birokrasi kampus. Sedangkan, organisasi ekstra kampus adalah organisasi yang memiliki SK dari pemerintah dalam menjalankan visi misinya. Organisasi ekstra kampus dapat berupa paguyuban, organisasi masyarakat (ORMAS), dan organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP). Ada paguyuban Forum Mahasiswa Lombok Timur (Formastim), Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Sumbawa Barat (HIPMASBAR), dll:, ada OKP Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), HIMMAH NWDI, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), dll. Kedua jenis organisasi intra dan ekstra kampus tersebut memiliki keuntungannya masing-masing, mahasiswa dapat melakukan riset dan pengamatan kecil-kecilan sebelum mantap mengikutinya.

Dalam proses penulisan opini ini, penulis ingin menghimbau untuk mahasiswa agar pandai dalam memilah dan memilih organisasi yang dapat meningkatkan pengembangan potensi dirinya. Organisasi yang dipilih harus memiliki visi yang jelas dan sistem yang terakreditasi bagus yang dapat dilihat dari kegiatan-kegiatannya maupun orang-orang yang berada di dalamnya. Karena dalam proses pengembangan itu sangat dipengaruhi oleh orang-orang yang berada di dalamnya. Ada ungkapan yang relate berbunyi: “Lima orang terdekat di lingkungan kita berproses akan mempengaruhi dan perkembangan karakter kita kedepan.”

Pesan penulis:
Pilihlah organisasi yang bukan hanya baik visi, tetapi baik dalam aksi nyata. Lihat apa yang sudah ditorehkan dan siapa yang sudah dikaryakan.


Trend Mahasiswa UNRAM: Berprestasi adalah Jalan Ninja Reviewed by Team LPM SATIVA on 9/17/2023 Rating: 5 Oleh: Muhammad Shadiqah (Anggota Muda LPM Sativa) Perguruan tinggi merupakan lembaga yang menawarkan fasilitas pendidikan yang lebih komplek...

Tidak ada komentar: